Siapa yang tak tahu Bluetooth? Pasti kita semua tahu bukan
Bluetooth
ini adalah koneksi nirkabel yang tersedia pada berbagai
perangkat,
khususnya smartphone. Teknologi yang sudah diperkenalkan
sebelum tahun
2000 ini hingga sekarang masih dimanfaatkan oleh berbagai
pengguna,
misal saja berkirim data seperti foto atau musik, ke sesama
perangkat
smartphone atau perangkat yang lain.<br />
<a href="http://www.beritateknologi.com/wp-content/uploads/2015/11/bt-smart.jpg?61c691"><img
alt="bt-smart" class="alignnone size-full wp-image-83178"
height="300"
src="http://www.beritateknologi.com/wp-content/uploads/2015/11/bt-smart.jpg?61c691"
width="800" /></a><br />
Kini bagi Anda yang biasa memanfaatkan transfer data melalui
Bluetooth, nampaknya harus bangga. Karena pada tahun 2016
mendatang,
Bluetooth akan diperbarui secara
besar-besaran. Sesuai yang diberitakan
oleh BGR, Jumat (13/11/2015), pada hari Rabu lalu, sebuah
asosiasi yang
menangani standar kelayakan koneksi nirkabel
ini, Bluetooth Special
Interest Group (SIG), menyatakan bahwa pada 2016 mendatang
Bluetooth
akan dimutakhirkan dengan berbagai fitur baru.<br />
Toby Nixon selaku ketua dari dewan
direktur Bluetooth SIG
mengungkapkan bahwa dengan adanya Internet of Things, maka
mereka ingin
mengembangkan fitur-fitur pada Bluetooth, yang sebelumnya
tidak pernah
ada. Dia juga menambahkan bahwa akhir-akhir ini banyak
permintaan dari
Industri skala besar, yang ingin teknologi pada Bluetooth
ini
ditingkatkan.<br />
Yang menjadi perhatian pada pemutakhiran komunikasi nirkabel
melalui
Bluetooth adalah, penambahan jangkauan dan kecepatannya.
Toby menyatakan
bahwa pada tahun 2016
mendatang, jangkauan dari Bluetooth yang terbaru
akan mencapai 4x lebih luas. Selain itu dia juga menambahkan
lagi bahwa
kecepatan pada Bluetooth pada tahun depan ini akan meningkat
hingga
100%.<br />
Dengan pembaruan yang besar-besaran, Toby berharap pada
nantinya
tidak hanya WiFi saja yang dapat menghubungkan berbagai
perangkat
menjadi satu kesatuan, namun Bluetooth juga memiliki
kemampuan yang
sama, sehingga dapat menghubungkan berbagai jaringan, baik
rumah,
sekolah, kantor ataupun perusahaan. Terlebih pada era
Internet of Things
(IoT) yang tidak akan
lama mulai gencar di berbagai belahan dunia.<br />
0 komentar:
Posting Komentar